BersamaKitaNews - Berita Terupdate dan Terpercaya

X
playstore
Bersama Kita News
Get it on the Play Store
Simak Berita Terpopuler Hari Ini Di Sini
google-double-clicks

Diduga Masalah Gadai HP, Seorang Ibu di Bantan Tewas Dibacok Suami

Minggu, 13 April 2025 | 22.13 WIB | 0 Di Baca Last Updated 2025-04-14T13:10:13Z
Ilustrasi suami bacok istri di Bengkalis.   (Foto: iStock)

BersamaKitaNews.com, Bengkalis Kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang berujung maut kembali terjadi lagi, seorang wanita berinisial SI alias Susilawati (34) ditemukan tewas mengenaskan usai dibacok suaminya sendiri di Wilayah Jalan Gajah Mada Desa Bantan Tengah Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis, Minggu (13/04/2025) sore.

Hal ini disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan melalui Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Gian Wiatma Jonimandala, mengatakan bahwa kejadian peristiwa ini terjadi sekira pukul 16.30 WIB, berdasarkan keterangan dari saksi dikarenakan masalah gadai hp, sehingga terjadi pertengkaran dengan suaminya sendiri.

"Tersangka ini dalam keadaan emosi, sehingga tersangka mengambil kapak dari bawah lemari makan dan menghantamkannya ke leher korban sebanyak 2 (dua kali) yang menyebabkan korban berinisial SI alias Susilawati (34) tewas ditempat akibat luka parah yang dialami korban," jelas Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Gian Wiatma Jonimandala, Kepada Wartawan BersamaKitaNews.com Melalui Pesan WhatsApp Grup, Minggu (13/04/2025) malam.


Setelah melakukan aksi keji tersebut, tersangka berjalan ke rumah paman korban berinisial UR alias Umar (59) untuk menyerahkan kapak sambil mengakui perbuatannya bahwa tersangka telah membacok istrinya.

"Mengetahui kejadian itu, adik korban berinisial AI alias Astuti (30) segera melapor ke Polsek Bantan, sehingga Tim Opsnal Polsek Bantan bergerak dengan cepat untuk mengamankan tersangka dan menyita barang bukti berupa 1 (satu) buah kapak beserta pakaian korban," ungkapnya.

Menurut Kasat Reskrim AKBP Gian, Pasangan suami istri (Pasutri) ini diketahui telah menikah yang sudah memiliki seorang anak perempuan dengan usia 13 tahun dan tersangka juga mengakui bahwa rumah tangga mereka memang kerap diwarnai dengan perselisihan.

"Untuk saat ini tersangka bersama barang bukti dibawa ke Mapolsek Bantan, guna proses penyelidikan lebih lanjut dan sementara jenazah korban dibawa ke RSUD Bengkalis untuk dilakukan proses visum," pungkasnya.



(Maj/Bkn)
BengkalisKapolres BengkalisKriminalPeristiwa
Komentar
Kirim Komentar
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini




Bupati Bengkalis





1ㅤBerita Terbaru Update
×