Breaking News Scroll

Google Playstore

X
Bersama Kita News
Get it on the Play Store

Iklan MegaBillboard

Iklan

Top-Banner

Iklan

Iklan Floating Bawah

Live Streaming

Iklan slider-wrapper

Cawabup Bagus Santoso Kunjungi Pondok Pesantren Muhammadiyah dan Panen Kangkung sekaligus Semangka

Rabu, 30 Oktober 2024 | Oktober 30, 2024 WIB | 0 Di Baca
Kedatangan Cawabup Bagus Santoso disambut Anak Murid Pondok Pesantren Muhammadiyah Nawawi Djamil Bathin Solapan.   (Foto: Istimewa)

BersamaKitaNews.com, Bathin Solapan Disela padatnya acara, Calon Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengunjungi dan menyatakan siap mendukung pencanangan Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Nawawi Djamil di Desa Petani Kecamatan Bathin Solapan Kabupaten Bengkalis, Rabu (30/10/2024).

Acara kunjungan tersebut disambut oleh Pimpinan Pondok Pesantren Ustadzah Silmi Kaffah, PCM beserta Majelis Guru dan membahas berbagai program kegiatan yang sudah. Selain itu akan dilakukan kedepannya tindak lanjut Launching Pesantren Agribisnis, Rencana Asrama, Ruang Belajar dan Kegiatan Penunjang lainnya.

Sebagai informasi seminggu sebelumnya telah Launching program Agribisnis Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah dan juga dihadiri Dr. H. Maskuri, M. Ed., selaku Ketua LP2 Pimpinan Pusat Muhammadiyah, PDM Bengkalis Ardinal, PCM Mandau Zainal, Aisyah, Para Elemen Ortom dan Pimpinan Sekolah dibawah naungan Muhammadiyah.


Kedatangan Calon Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, mengatakan bahwa kami menghadiri jemputan undangan yang tertunda, karena kami bersama Calon Bupati Bengkalis Kasmarni tak dapat hadir pada acara launching agribisnis karena sudah teragenda kampanye.

"Saya dengan pesantren Muhammadiyah tidak hanya memiliki ikatan emosional secara organisasi, tetapi juga sudah bekerja sama untuk kemajuan pembangunan sejak menjabat wakil DPRD Bengkalis tahun 2004 - 2009. Saya menapaki karir politik tidak lepas dari peran pergerakan disini dan Mari terus fastabikhul khoirat berlomba- lomba dalam kebaikan," jelas Calon Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Ustadzah Silmi Kaffah menyampaikan bahwa program utama dari pesantren bertujuan untuk mencetak generasi yang unggul dan produktif agar bisa mewujudkan kemandirian pesantren.


"Program ini sejalan dengan program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan, khususnya Pondok Pesantren Muhammadiyah Duri dinilai memenuhi syarat, karena memiliki lahan 30 hektar," kata Pimpinan Pondok Pesantren Ustadzah Silmi Kaffah.

Dijelaskannya, Kunjungan ini penuh kekeluargaan oleh Bagus Santoso dan kami mengajak beliau untuk panen perdana sayur kangkung sekaligus melihat budidaya ikan Lele dan Nila yang dikelola langsung oleh pengurus dan para santri.

"Seminggu lalu pesantren telah panen kacang panjang dan semangka dengan berat 3 ton. Kami berharap ini bisa lebih meningkat lagi dan mohon kerja samanya dari pemkab Bengkalis agar Pondok Pesantren Muhammadiyah Duri dijadikan pilot proyek sebagai Pondok Pesantren Agribisnis," tandasnya.



(Maj/Bkn)





1ㅤBerita Terbaru Update
×