Kapolsek pinggir memberikan motivasi dan semangat kesabaran, dan tidak ketinggalan juga memberikan pesan-pesan Kamtibmas Pemilu Damai. (Foto/Dok: Kiriman WhatsApp Grup Mitra Polsek Pinggir) |
BersamaKitaNews.com, Pinggir - Akibat tingginya curah hujan sampai saat ini kondisi banjir di 2 (dua) Desa pada 2 (dua) Kecamatan yang berbeda, yaitu Desa Pangkalan Libut Kecamatan Pinggir dan Desa Koto Pait Beringin Kecamatan Talang Muandau Kabupaten Bengkalis belum juga surut, Selasa (23/01/2024).
Sehingga akses menuju kelokasi masyarakat yang terdampak banjir tersebut sangat sulit dijangkau, karena di samping lokasinya masih banjir, selain itu akses jalan menuju ke lokasipun terputus oleh banjir setinggi dada orang dewasa, dan harus melalui transportasi sungai, yaitu menggunakan sampan motor sejenis pompong untuk bisa sampai ke lokasi masyarakatnya yang terdampak banjir dengan estimasi waktu perjalanan 2 (dua) jam lebih.
Kemudian Kapolsek Pinggir Kompol Darmawan, S.H, M.H, pada Hari Sabtu, 20 Januari 2024 yang didampingin personel, Danpos Ramil Talang Muandau, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Kasi Trantib, BPBD, untuk melihat kondisi warga yang terdampak banjir di Desa Koto Pait Beringin Kecamatan Talang Muandau yang sudah memasuki 1 (satu) bulan lebih, dan sekaligus membawa Bansos untuk diberikan kepada masyarakat.
Selanjutnya pada Hari Senin, 22 Januari 2024 dengan lokasi banjir di Proyek 10 Sakai Sam Sam Desa Pangkalan Libut Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis yang sudah memasuki lebih kurang 2 (bulan) namun kondisi air pun masih belum surut, karena dipengaruhi oleh kondisi hujan yang sering terjadi di hulu sungai Sam Sam.
Berdasarkan informasi Kapolsek Pinggir Kompol Darmawan, S.H, M.H, menyampaikan rasa prihatin dan empati terhadap musibah banjir yang terjadi saat ini, memberikan motivasi dan semangat kesabaran, dan tidak ketinggalan juga memberikan pesan-pesan Kamtibmas Pemilu Damai.
"Tentunya masyarakat tetap harus berpartisipasi untuk mensukseskan pesta demokrasi dengan menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya," jelasnya dengan semangat.
Begitu juga di Desa Pangkalan Libut Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis pemberian Bansos dilakukan dengan menggunakan Sampan Pompong dari satu rumah ke rumah yang lainnya yang disambut haru oleh warga Suku Sakai yang sedang mengalami musibah tersebut.
"Sesuai data yang ada bahwa di Desa Koto Pait Beringin Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis pada saat Pemilu nanti adalah dengan jumlah 6 (enam) tempat Pemungutan Suara (TPS) dan semua Lokasi TPS nya berada dalam keadaan aman dan tidak ada yang terdampak banjir yang terjadi saat ini," tambahnya lagi.
Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir pada saat pemungutan suara nanti akan tetap bisa dilakukan tanpa ada hambatan dan gangguan.
"Berbeda halnya dengan Proyek 10 Suku Sakai Sam Sam sebagai Lokasi TPS 07 Desa Pangkalan Libut sampai saat ini masih terendam oleh banjir, dan besar kemungkinan jika banjir tidak surut maka lokasi TPS nya akan dipindahkan ke lokasi lain yang lebih aman," tutupnya.
Selanjutnya Kepala Desa Koto Pait Beringin Abu Bakar yang didampingin Tokoh masyarakat Suku Sakai Sam Sam, menyampaikan rasa haru dan mengucapkan terimakasih terhadap kedatangan Kapolsek Pinggir serta Team Terpadu yang telah memberikan bantuan sosial kepada warga masyarakat yang terdampak banjir.
Pada salah satu estafet perjalanan yang ditempuh tersebut kelihatan Team Sinergitas Kapolsek Pinggir Kompol Darmawan, S.H, M.H secara bersama-sama untuk menurunkan barang-barang Bansos dari dalam Mobil untuk dimuat dan akan diangkut dengan sampan pompong.
Dan hal yang sama juga dilakukan oleh personil lainnya yang saling membantu untuk mengangkat dan mengangkut bansos dengan tujuan supaya dapat tersalurkan dan bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak banjir pada 2 (dua) Desa di 2 (dua) kecamatan tersebut.
Simak Video 'Kapolsek Pinggir Memberikan Bansos Yang Terdampak Banjir Sekaligus Pesan Pemilu Damai 2024' :
(Rpls/Bkn)