 |
| Terduga pelaku penyebaran video viral sudah diamankan oleh Pihak Kepolisian di Polres Toba Polda Sumatera Utara. (Foto: Instagram @Humas_Polresta_Sorong_Kota ) |
BersamaKitaNews.com, Sumatera Utara - Video yang diunggah oleh Lukman Dolok Saribu, warga setempat memicu kemarahan komunitas Muslim. Pada Sabtu (25/11/2023) sekitar pukul 20.58 WIT atau 17.58 WIB, massa berjumlah 30 orang berkumpul di rumah Lukman di Jalan Dorowati, Giwu, menuntut penjelasan atas isi video tersebut. Akan Tetapi yang bersangkutan ternyata sudah berada di Sumatera Utara (Medan).
Pria tersebut atas nama Lukman Dolok Saribu sebagai penyebar video menjadi sorotan. Laki-laki berusia 57 tahun ini dikenal sebagai wirausahawan beragama Kristen Protestan, berasal dari suku Batak. Kejadian ini juga menyeret Togu Dolog Saribu, anak Lukman yang berusia 25 tahun, yang turut diperiksa sebagai saksi.
Lukman Dolok Saribu yang telah melakukan penghinaan, pelecehan dan penistaan agama Islam itupun akhirnya diamankan oleh pihak kepolisian di polres toba di daerahnya sendiri di Sumatra Utara (Medan). Minggu, (26/11/2023) sekitar jam 23.50 WIB malam.
"Kami himbau seluruh masyarakat Kota Sorong tidak terprovokasi dengan ajakan ajakan atau tindakan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, percayakan kepada pihak Kepolisian untuk menanganinya" Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto S.IK M.H.
Diberitakan sebelumnya, umat muslim di Palestina dan Indonesia kini semakin ramai dihujat di media sosial.
Baru-baru ini beredar sebuah video dari seorang pria yang menghina Palestina, Indonesia dan Nabi Muhammad SAW.
Dia meminta Israel untuk segera menghabisi saja semua warga Palestina, termasuk Indonesia.
Indonesia ini kata dia terlalu banyak komentar, tidak perlu kasih bom di Indonesia namun bom saja di Jakarta.
Parahnya lagi, pria paruh baya ini menyebut Palestina, Indonesia dan Nabi Muhammad semuanya adalah pengikut Iblis.
Sontak, video pria tersebut viral dan dibagikan oleh netizen di berbagi platfrom media sosial, pada Sabtu (25/11/2023) sekitar pukul 20.58 WIT atau 17.58 WIB.
Dalam video yang diunggah akun Free Palestine disebutkan, “Wanted” dalam proses pencarian.
Unggahan tersebut disertai dengan video dan foto pria penghina tersebut yang diketahui bernama Lukman Doloksaribu.
